Begini 5 Cara Benar Budidaya Pohon Jati, Yang Kabarnya Bisa Bikin Cepat Kaya!
Jati ialah sejenis tanaman pohon yang merupakan penghasil kayu berkualitas tinggi. Pohonnya besar, memiliki bentuk batang lurus, bisa tumbuh hingga ketinggian 30-40 m. Mempunyai daun yang besar, yang mungkin bisa luruh pada musim kemarau. Pohon jati memanglah sudah sangat populer di dunia karena kualitasnya, dengan populasi yang begitu banyak, tak heran juga kalau pohon jati memiliki harga jual yang amatlah mahal. Nama ilmiahnya pohon jati ialah Tectona grandis L.f.
1. Pembibitan
Ketika proses pembibitan ataupun pembenihan secara sendiri maka pakailah benih bunga jati yang sudah kering yang berjatuhan pada tempat sekitar pohon jati. Anda dapat menentukan dan memilih biji pohon jati yang memang bermutu baik, cirinya ialah berwarna kulit sudah menguning serta kering, pula ukurannya besar, bentuknya bulat, padat dan juga tidak mengkerut serta tidak keadaan cacat. Anda dapat mengeluarkan biji-biji itu dari bagian bunganya, sebelum proses semai perlu direndam lebih dulu di air selama 3-4 jam.
*Baca juga Pemilihan Wadah Penanaman yang Tepat Pakai Polybag/Koker!!
Anda dapat menyemaikan pada lahan persemaian yang sudah dicampurkan pupuk kandang serta tanah dengan perbandingan 1:1. Selanjutnya dimasukkan ke media tanam tadi menuju polybag untuk disemai. Lalu benamkan benih dikedalaman sekitar 5cm pada media tanam selanjutnya timbun kembali menggunakan media pada atasnya. Ketika sudah 47 hari, umumnya bakal muncul bibit-bibit kecil. Anda juga dapat menjaganya supaya bibit tersebut dapat berkembang secara baik.
2. Lahan Tanam
Untuk persiapan area lahan sendiri dapat dengan cara menaburkan sebagian pupuk kandang maupun kompos di lahan tanam dengan banyak komposisi sekitar 2 ton tiap hektar. Serta pemberian nutrisi bila perlu, dapat dikerjakan saat usia sekitar 3-4 minggu, waktu tepatnya sebelum dikerjakan pengolahan tanah lewat pencangkulan serta pembajakan. Tujuannya adalah agar tanah semakin gembur serta nutrisi banyak yang terkandung pada dasar dalamnya. Anda pun dapat membikin lubang yang berjarak kira-kira 2,5×2,5 meter yang ukuran lubangnya sekitar 30x30x30cm. Selanjutnya diamkan tanah selama 2-3 minggu.
3. Penanaman Benih
Kini Anda dapat melepaskan sebagian dari bagian persemaian pada kantong plastik yang tadi, selanjutnya ditempatkan bibit ke dalam lubang tanam. Posisi tanam diusahakan dalam keadaan yang tegak kemudian ditempatkan dengan berhati-hati agar akarnya tak mengalami sedikit kerusakan. Lalu tutuplah kembali lubang dengan tanah lalu padatkan tanah pada lahan area sekelilingnya secara perlahan saja agar tumbuhannya tidak gampang roboh. Sirami lagi tanaman agar tingkat kelembaban pada tanah juga selalu terjaga baik.
4. Pemeliharaan Tanaman
Pada proses pemeliharaan benih yang dikerjakan yakni antara lain : penyulaman, biasanya dikerjakan guna tumbuhan yang lau dan mati saat tanam. Kemudian pemupukan serta penyiangan, umumnya dikerjakan saat pohon jati pada awal masa tanam sampai usia 5 tahun selanjutnya dikerjakan guna sekali tiap 3 bulan. Sesudah itu, proses pemangkasan dikerjakan agar bagian batang utama jati dapat tumbuh secara optimal serta lurus lewat penebangan pada ranting tanaman.
*Info harga polybag terupdate bisa Anda klik DISINI
5. Masa Panen
Masa pemanenan pohon jati umumnya setelah tanaman berumur sekitar 12-15 tahun. Tetapi guna dipanen sendiri lebih baik Anda samakan berdasarkan dengan keperluan Anda. Kalau Anda ingin hasil panen jati Anda dimanfaatkan untuk bahan bangunan jadi umumnya masa panen terbaik ialah saat pohon jati sudah berumur kira-kira 20 tahun.
1. Pembibitan
Ketika proses pembibitan ataupun pembenihan secara sendiri maka pakailah benih bunga jati yang sudah kering yang berjatuhan pada tempat sekitar pohon jati. Anda dapat menentukan dan memilih biji pohon jati yang memang bermutu baik, cirinya ialah berwarna kulit sudah menguning serta kering, pula ukurannya besar, bentuknya bulat, padat dan juga tidak mengkerut serta tidak keadaan cacat. Anda dapat mengeluarkan biji-biji itu dari bagian bunganya, sebelum proses semai perlu direndam lebih dulu di air selama 3-4 jam.
*Baca juga Pemilihan Wadah Penanaman yang Tepat Pakai Polybag/Koker!!
Anda dapat menyemaikan pada lahan persemaian yang sudah dicampurkan pupuk kandang serta tanah dengan perbandingan 1:1. Selanjutnya dimasukkan ke media tanam tadi menuju polybag untuk disemai. Lalu benamkan benih dikedalaman sekitar 5cm pada media tanam selanjutnya timbun kembali menggunakan media pada atasnya. Ketika sudah 47 hari, umumnya bakal muncul bibit-bibit kecil. Anda juga dapat menjaganya supaya bibit tersebut dapat berkembang secara baik.
2. Lahan Tanam
Untuk persiapan area lahan sendiri dapat dengan cara menaburkan sebagian pupuk kandang maupun kompos di lahan tanam dengan banyak komposisi sekitar 2 ton tiap hektar. Serta pemberian nutrisi bila perlu, dapat dikerjakan saat usia sekitar 3-4 minggu, waktu tepatnya sebelum dikerjakan pengolahan tanah lewat pencangkulan serta pembajakan. Tujuannya adalah agar tanah semakin gembur serta nutrisi banyak yang terkandung pada dasar dalamnya. Anda pun dapat membikin lubang yang berjarak kira-kira 2,5×2,5 meter yang ukuran lubangnya sekitar 30x30x30cm. Selanjutnya diamkan tanah selama 2-3 minggu.
3. Penanaman Benih
Kini Anda dapat melepaskan sebagian dari bagian persemaian pada kantong plastik yang tadi, selanjutnya ditempatkan bibit ke dalam lubang tanam. Posisi tanam diusahakan dalam keadaan yang tegak kemudian ditempatkan dengan berhati-hati agar akarnya tak mengalami sedikit kerusakan. Lalu tutuplah kembali lubang dengan tanah lalu padatkan tanah pada lahan area sekelilingnya secara perlahan saja agar tumbuhannya tidak gampang roboh. Sirami lagi tanaman agar tingkat kelembaban pada tanah juga selalu terjaga baik.
4. Pemeliharaan Tanaman
Pada proses pemeliharaan benih yang dikerjakan yakni antara lain : penyulaman, biasanya dikerjakan guna tumbuhan yang lau dan mati saat tanam. Kemudian pemupukan serta penyiangan, umumnya dikerjakan saat pohon jati pada awal masa tanam sampai usia 5 tahun selanjutnya dikerjakan guna sekali tiap 3 bulan. Sesudah itu, proses pemangkasan dikerjakan agar bagian batang utama jati dapat tumbuh secara optimal serta lurus lewat penebangan pada ranting tanaman.
*Info harga polybag terupdate bisa Anda klik DISINI
5. Masa Panen
Masa pemanenan pohon jati umumnya setelah tanaman berumur sekitar 12-15 tahun. Tetapi guna dipanen sendiri lebih baik Anda samakan berdasarkan dengan keperluan Anda. Kalau Anda ingin hasil panen jati Anda dimanfaatkan untuk bahan bangunan jadi umumnya masa panen terbaik ialah saat pohon jati sudah berumur kira-kira 20 tahun.
Komentar
Posting Komentar