Cara Budidaya Tanaman Nilam, Yang Ternyata Memiliki Prospek Bisnis Mengejutkan!

Tanaman ini termasuk daftar tanaman yang istimewa guna menamannya, sebab tanaman ini dapat memberi keuntungan yang cukup besar, setiap tetesan minyak yang dihasilkan dalam tahap penyaringan.

Indonesia sendiri ialah negara yang menghasilkan minyak nilam paling besar di dunia. Sekitar 90% angka keperluan minyak nilam dunia di eskpor dari Indonesia. Tetapi sayang masih segelintir yang tau akan peluang ekspor tersebut.

1. Syarat Tumbuh

Tanaman ini bisa berkembang secara baik didaerah yang mempunyai ketinggian 10-700 mdpl tetapi kalau lebih tanaman nilam sanggup toleran tapi tak berkembang optimal. Wilayah yang bakal dipakai guna membudidayakan tanaman ini perlu mempunyai suhu berkisar 22-28°C serta curah hujan berkisar 2500-3500 mm/tahun, kadar kelembaban 75%. Nilam bisa ditanam pada bermacam jenis tanah, tetapi dianjurkan tanah yang gembur, subur, serta kaya kandungan humus memakai tingkat keasaman ataupun pH berkisar 5,5-6,5.

2. Persiapan Bibit

Benih bibit nilam didapat secara vegetatif, cara penyemaiannya sebagai berikut :
Bibit stek dipangkas sekitar 15-18 cm. Sesudah bibit stek didapat, berikutnya tanam bibit itu kedalam polybag semai yang sudah diisikan media tanam seperti campuran tanah, seism, pasir serta pupuk kandang. Media tanam itu perlu disiapkan sebelumnya 1-2 hari sebelum mengerjakan persemaian. Bibit yang disemai dipolybag akan dirawat sampai berusia kira-kira 2 bulan serta berikutnya bisa dipindahkan.

3. Penanaman

Penanaman tanaman nilam sendiri, ada 2 cara yakni penanaman tidak langsung serta secara langsung.
Penanaman langsung ialah menanam benih stek yang baru dipetik secara langsung lalu ditanam di lahan tanam, tiap lubang tanam diisikan 2-3 batang stek. Kalau penanaman secara tak langsung yakni benih stek disemai dulu sampai berusia 6-8 minggu, baru bisa di pindah ke lahan tanam.

BACA JUGA :

Cara Budidaya Tanaman Vanili Dalam Pot

5 Tahapan Gampang & Praktis Untuk Suksesnya Budidaya Nangka!

Langka!! Inilah Trik & Tips Cara Budidaya Tanaman Wijayakusuma


4. Pemeliharaan & Perawatan


- Penyulaman
Kerjakan penyulaman tanaman bagi yang mati maupun berkembang tak optimal dan diganti yang baru.
- Pemupukan
Pemupukan bisa dikerjakan menggunakan pupuk kandang atau pupuk Sp-36, KCl serta NPK. Tak hanya pupuk itu, bisa pula dikerjakan pemupukan menggunakan pupuk organik yang cair supaya lebih optimal.
- Penyiangan
Kerjakan penyiangan untuk gulma ataupun tanaman pengganggu lain supaya tanaman bisa tumbuh secara baik tanpa berebutan nutrisi yang diperlukan guna tumbuh.
- Pembumbunan
Sesidah tahap pemanenan, kerjakan pembubunan. Cabang, dahan dan ranting yang terapat di dekat tanah akan ditimbun kembali sekitar 10-15 cm tingginya.
- Pemangkasan
Sesudah berusia 3 bulan kerjakan pemangkasan. Hal ini dikerjakan di cabang tingkat 3 keatas. Proses ini atau sering disebut penjarangan bisa dikerjakan supaya tanaman terbebas dari hama serta penyakit.
*INFO harga Polybag terlengkap dan terupdate bisa Anda cek DISINI

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Begini Cara Tepat Memasang Paranet yang Benar

Cara Membuat Green House Sederhana Dengan Paranet

Rahasia Budidaya Melon Hidroponik Agar Panen Melimpah